1. Brief Desain: Desainer melakukan kuesioner atau wawancara dengan klien untuk mendapatkan desain singkat.
2. Penelitian: Desainer melakukan penelitian difokuskan pada industri itu sendiri, pada sejarahnya, dan pada pesaingnya.
3. Referensi: Desainer melakukan penelitian ke dalam desain logo yang telah berhasil dan saat ini gaya dan tren yang berhubungan dengan desain singkat.
4. Sketsa & membuat konsep: Desainer mengembangkan konsep desain logo (s) sekitar singkat dan penelitian. Tentunya menggunakan kreativitas dan tahu bagaimana merancang sebuah logo .
5. Refleksi: Desainer mengambil istirahat selama proses desain mereka. Hal ini memungkinkan ide-ide mereka dewasa dan memungkinkan mereka mendapatkan antusiasme diperbaharui dan menerima umpan balik.
6. Presentasi: Kemudian memilih apakah akan hadir hanya beberapa logo pilih kepada klien atau seluruh koleksi.
7. Perayaan: Istirahat atau mulai pada desain logo berikutnya. Atau kombinasi.
Jadi apakah pantas biaya membuat logo hanya Rp 50.000?!
Artikel Terkait:
1 komentar:
Terima kasih informasinya mas sangat bermanfaat sekali ..
untuk referensi logo inspirasi mungkin bisa coba buka di sini http://www.sribu.com/id/services/logo-design
Posting Komentar